Home » » BOYAK

BOYAK

Written By azai fata on Minggu, 18 November 2012 | 20.15.00

takkah kau raba geliatnya
telah kusederhanakan melebihi tabiatmu
mulai gelagapan menggelapkan terang

terangterangan sibak tabir selubung

dulu bersila menafsir matan sungsang
jungkir alangkepalang anasir remang
kita menyukai
sangat menyukai

sajak dalam laci teronggok di bawah kaki
kering anggur pialaku
dahaga

kata tak cukup menyawa
dadaku naza’
bosan

kuaduk gula dalam darahku
sedikit asupan platonik
kafein patetik

aku bosan
jantungku sedak. rontak berontak,
mendamba mabukku

Tuhan, cabut aku
cabut jenuh pembuluh
atau harus kubunuh ia,

puisi: belahan jiwa hamba
_________________________________________
ann, 181112: maka tak saja!

0 komentar:

Posting Komentar